SANTAPAN SABDA PEMBAPTISAN TUHAN
Oleh P. Simeon Bera Muda, SVD
Ilustrasi Foto Oleh Erna Ruing |
Ada kebiasaan di kebupaten Sikka yang sekarang
tidak lagi yaitu: lotak wair artinya: menuangkan air
di kepala orang yang dikasihi pada masa Prapaskah. Minum air itu
sebenarnya mandikan kerongkongan supaya jangan kering, tidak haus.
Umat Allah dalam Kristus. Yesaya menyampaikan Sabda
Tuhan bahwa Allah beri hujan dan salju supaya bumi jangan haus. Hujan juga
memberi hasil panen supaya manusia dapat makan.
Hujan dan makanan itu Allah sendiri beri. Asal umat
mau mengikat perjanjian yaitu terima dengan tinggalkan yang fasik yaitu yang
jahat, lalu terus mencari Tuhan seperti hujan cari bumi dan buat bumi bersih
dan subur. Demikian juga manusia akan menerima ampun dan menjalankan hidup
dengan hasil melimpah.
Pemazmur memuji Allah yang memberi umat menimba air
dengan gembira dari mata air yaitu dari Dia
sendiri: Allah Israel, Yang Mahakudus. Allah Israel menerima semua bangsa
seperti laut yang sangat luas menerima ikan. Allah memberi air untuk minum dan
menyediakan banyak air supaya semua ikan bisa hidup di dalam laut itu.
Yohanes mempermandikan, membaptis semua orang dengan
membenamkan seluruhnya ke dalam sungai Yordan. Air penuh di dalam diri manusia
dan menjadi laut supaya manusia hidup di dalamnya. Dengan mempermandikan,
membaptis itu, Allah bersihkan dosa dan sediakan air hidup untuk semua.
Demikian juga Yesus dibaptis oleh Yohanes. Yohanes
dengan air tetapi Yesus membaptis dengan Roh Kudus. Yesus dibenamkan seluruhnya
ke dalam air dan Yesus alami kesatuan hidup yang penuh dengan Roh Kudus dan
dengan Bapa yang berkata di dalam Matius: “Inilah Anak yang Kukasihi”, suatu
pemakluman, berita untuk semua.
Di dalam injil Markus dan Lukas Bapa berkata:
“Engkaulah Anak yang Kukasihi”, suatu pelantikan resmi oleh Bapa. Yohanes dalam suratnya berkata bahwa ada
tiga yang memberi kesaksian di bumi yakni Roh, air dan darah seperti dari
lambung Yesus yang ditikam lalu keluar darah dan air. Dengan itu Allah
melahirkan anak-anak Allah yang percaya, beriman yang mengalahkan dunia yaitu
segala sesuatu yang melawan Allah.
Umat Allah dalam Kristus. Kita menerima pembaptisan
seperti umat Perjanjian Lama, seperti Yohanes membaptis dan Yesus dibaptis.
Kita dibaptis dari air yang keluar dari lambung Yesus. Maka pembaptisan Yesus
adalah kesatuan Yesus dengan kita anak-anak Allah di dalam Yesus anak Allah
yang Allah kasihi dan saudara-saudari Yesus yang dibaptis seperti Yesus.
Allah memberi kita Santapan Sabda supaya kita dibaptis
oleh Yesus di dalam Roh Kudus. Maka kita yang sudah menjadi anak Allah dan
saudara-saudari Yesus hendaknya bersama mencari Allah dan mencari sesama kita,
lalu kita mengikat perjanjian dengan Allah.
Yesus yang dari lambung-Nya yang ditikam itu memberi
kita air dan darah: Tubuh-Darah Yesus supaya kita yang mendapat nama Kristen
waktu kita dibaptis dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus berusaha untuk
menjadi anak Allah dan saudara-saudari Yesus.
******
Post a Comment for " SANTAPAN SABDA PEMBAPTISAN TUHAN"
Komentar