Ini Beberapa Manfaat Permainan bagi Anak-Anak Usia Dini
Beberapa Manfaat Permainan bagi Anak-Anak Usia Dini
Berhadapan dengan situasi covid-19 yang membuat aktivitas di setiap lembaga pendidikan dari jenjang pendidikan Taman Kanak-Kanak hingga pada perguruan tinggi tidak dapat berjalan dengan baik. Para guru ditutntut untuk tetap kreatif melakukan proses pendidikan.
Anak diminta untuk tetap belajar dari rumah menggunakan sistem daring (dalam jaringan) atau menggunakan fasilitas internet dengan menggunakan media zoom, whatsapp grup dan beberapa media dan lainnya. Dan juga menggunakan sistem luring (luar jaringan) dengan menggunakan televisi, radio, modul belajar dan juga penugasan-penugasan yang di beri langsung dari sekolah.
Sehubung dengan proses belajar.
Alat permainan adalah media yang sangat penting bagi anak usia dini. Dimana
proses belajar anak adalah bermain sambil belajar. Peran alat permainan dalam
kaitan dengan konsep belajar, merupakan hal yang sangat penting dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan anak.
Pada tahapan usia 0-8 tahun adalah
tahapan usia bermain atau tahapan dimana pertumbuhan dan perkembangan anak dibentuk
secara fisik maupun mental. Anak diberikan kebebasan untuk bermain dan orangtua
mempunyai peranan penting dalam merancang alat-alat permainan sebagai media
belajar anak di rumah. Alat permainan tidak hanya dibeli dari toko tapi juga bisa
dirancang menggunakan barang-barang bekas, atau media-media lokal yang berada
di lingkungan sekitar.
Berkaitan dengan bermain sebagai
proses belajar pada anak usia dini, Vygotsky menyatakan bahwa bermain dapat memengaruhi
proses perkembangan anak, yakni:
1. Perkembangan kemampuan aktual anak dan kemampuan potensial anak.
Ketika anak bermain anak akan
cenderung melakukan sesuatu yang melebihi usia dan tingkah laku sehari-harinya.
Bermain diibaratkan sebagai kaca pembesar yang berisi semua kecenderungan
perkembangan.
2. Aktivitas bermain dapat memfasilitasi separasi (pemisahan) pikiran
dari objek dan aksi.
Anak akan lebih menuruti apa yang
ada dalam pikirannya dari pada apa yang menjadi realita atau kenyataan.
3. Bermain dapat mengembangkan penguasaan diri anak.
Selain itu aktivitas bermain juga
memiliki banyak manfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, yaitu:
-Bermain dapat mengembangkan
kognitif anak.
-Bermain dapat mengembangkan
kesadaran diri anak.
-Bermain dapat mengembangkan sosial
emosional anak.
-Bermain dapat mengembangkan
motorik anak, dan
-Bermain dapat mengembangkan bahasa anak.
Dengan demikian, bermain adalah
aktivitas yang sangat penting untuk anak-anak usia dini. Selain itu alat
permainan juga dapat menunjang proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Mari,
di tengah kondisi covid-19 ini, meski anak tidak bisa belajar dan bermain di
sekolah tetapi anak masih bisa belajar
di rumah.
Untuk itu orangtua mempunyai
peranan penting sebagai guru yang siap membantu anak untuk belajar dan bermain
di rumah...
Salam semangat 💪😇