Kumpulan Buku tentang Lembata yang Mesti Anda Baca

 

RakatNtt.com – Lembata tidak hanya terkenal memiliki potensi pariwisata alam dan budaya; Lembata juga terkenal sebagai dapur para penulis. Dari rahim pulau yang gersang ini, lahirlah banyak penulis buku yang sudah sangat populer di kalangan para pembaca. Sebut saja Prof. Goris Keraf, Pater Alex Beding, SVD, Pater Steph Tupeng Witin, SVD, Alexander Aur, Yoseph Yapi Taum, Thomas B. Ataladjar dan masih banyak penulis lainnya baik yang sudah tua umurnya, maupun yang masih amat muda.

Berikut ini, rakatntt, menampilkan kepada Anda sekalian kumpulan buku tentang Lembata yang mesti selalu tersedia di Perpustakaan Daerah Lembata yakni sebagai berikut:

1. Judul: Lembata: Dalam Pergumulan Sejarah dan Perjuangan Otonominya. Penerbit: Ikan Paus pada tahun 2021 dan ditulis oleh Thomas B. Ataladjar. Buku setebal 550 halaman ini pernah di louncing pada 2022 silam di Lewoleba. Buku ini menarasikan kisah sejarah Lembata mulai zaman purba hingga zaman android. Buku tebal ini layak dibaca oleh generasi muda, para politisi dan semua warga Lembata agar bisa memetik hikmah dari sejarah demi memabngun peradaban di Lembata.

2. Lembata Negeri Kecil Salah Urus. Judul buku ini merepresentasikan hiruk-pikuk pembangunan di Lembata yang dinarasikan secara sistematis oleh penulisnya, Steph Tupeng Witin, SVD, seorang pastor jurnalis. Penulis buku ini pernah menjadi jurnalis koran florespos selama belasan tahun. Ia juga terkenal dengan tulisan-tulisan tajam yang mengarah kepada cara kepemimpinan Alm. Yentji Sunur yang pernah menjadi Bupati Lembata. Membaca buku ini, wawasan kita terbuka dan pikiran kita menjadi kritis untuk melihat Lembata dari sudut yang berbeda.

3. Pater Bernard Bode, SVD, Rasul Pulau Lembata, merupakan sebuah buku kecil yang ditulis oleh P. Alex Beding, SVD dan diterbitkan oleh penerbit Lamalera pada tahun 2008. Buku kecil ini sangat layak dibaca untuk mengetahui misi Pater Bernard Bode dalam mewartakan Injil di Lembata. Kehadiran misionaris ini bukan hanya membawa misi kekristenan melainkan ada banyak hal yang turut serta dibawa ke Lembata. para pembaca tentu akan mendapatkan banyak inspirasi dari buku tersebut.

4. Buku Kedang: A Study of The Collective Thought of an Eastern Indonesia People (London: Oxford, 1974), ditulis oleh R. H. Barnes. Buku yang mengulas tentang orang Kedang ini merupakan salah satu tulisan yang sangat komprehensif tentang orang Kedang, sejarah dan budayanya. Namun sayang, buku ini sangat langka di Lembata. Walaupun sudah terbit tahun 1974, tetapi buku ini belum banyak beredar di Lembata, khususnya di Perpustakaan Daerah. Akibatnya, kita menemukan kesulitan dalam mencari referensi tertulis tentang Kedang. Buku ini ditulis dalam bahasa Inggris.

Demikian daftar beberapa buku tentang Lembata. Tentu masih sangat banyak buku  lainnya tetapi penulis untuk sementara merekomendasikan beberapa buku tersebut yang wajib Anda baca dan mestinya selalu tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Lembata.