Minggu Palma dan Bom di Depan Katedral Makassar
Minggu Palma dan Bom di Depan Katedral Makassar
Di tengah ancaman covid-19, publik Indonesia dihebohkan lagi dengan aktivitas orang bodoh yakni bom bunuh diri. Pristiwa yang terjadi di depan Katedral Makassar ini menimbulkan aneka ketakutan khusus bagi umat kristiani yang sedang menyiapkan diri memasuki hari raya Paskah.
Hari
ini, Minggu (28/3/2021), bom bunuh diri terjadi lagi khususnya di Makassar. Pristiwa
ini menjadi catatan buruk bagi negara kita khususnya di tengah ancaman virus
Corona.
Ledakan
yang terjadi sekitar pukul 10.28 Wita ini membuktikan bahwa Indonesia masih menjadi
sarang terorisme. Padahal negara kita terkenal kaya akan agamanya. Seharusnya agama
menjadi pedoman untuk membangun kehidupan yang baik.
Sampai
saat ini, belum ada informasi resmi dari pihak berwajib terkait identitas
pelaku yang sekaligus menjadi korban tersebut.
Sebuah
video amatir yang beredar menggambarkan bahwa pelaku yang membunuh diri dengan
cara meledakan bom berhasil tewas di tempat. Di sekitarnya ada sebuah sepeda motor.
Barangkali, ia menggunakan kendaraan itu.
Selain
itu, ada korban lain yang mengalami luka-luka. Bahkan dalam video viral
tersebut, seorang korban yang terluka menjelaskan bahwa ia menyaksikan pelaku
ingin masuk ke dalam Katedral. Namun, aksinya tidak berhasil.
Kita
mengharapkan agar umat Kistiani tetap kuat imannya dalam memasuki pekan suci. Kita
juga mengharapkan pihak kepolisian bisa segera mengatasi kasus ini. Harapan lain
agar Polisi bisa menjaga lebih ketat lagi tempat-tempat lain di seluruh
Indonesia. Sebab kebiasaan setan ini sudah sering terjadi dan lagi-lagi umat
Kristiani menjadi incaran teroris.
Post a Comment for "Minggu Palma dan Bom di Depan Katedral Makassar"
Komentar