Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Kisah Noken, Pengusaha Milenial dari Desa Wureh, Flores Timur


Noken, begitu sapaan akrab yang dikenal di masyarakat. Pria yang memiliki nama asli Nopa Sakera ini adalah salah satu anak muda yang memilih bergelut dalam dunia usaha. Perlu diberikan apresiasi bahwa suatu negara dikatakan maju jika memiliki banyak pengusaha. Dan Noken sendiri sudah menjadi pelaku dalam mengurangi angka pengangguran di negara ini.

Awal perjalanan usaha, Noken hanya terbiasa menggunting rambut secara manual. Menyadari kemampuannya itu, akhirnya Noken tergerak untuk membuka usaha barber shop. Januari 2019 adalah awal mula Noken memulai usahanya di bidang pelayanan jasa pangkas rambut. Melihat kemampuannya dalam memodifikasi gaya rambut yang selalu mengikuti tren, Noken berhasil membawa pulang pelanggannya dengan tampilan menarik.

Pulang-pulang ganteng, begitu kata salah satu pelanggan yang sering mengunjungi usaha barber shop milik Noken. Dengan lokasi usaha yang berada di pinggir jalan negara dan waktu pelayanan yang relatif lama, yakni pukul 08.00-21.00 WITA, memudahkan Noken menarik lebih banyak pelanggan yang berada di luar desa Wureh, kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, NTT.

Kehadiran Noken sangat membantu masyarakat  dalam bidang pelayanan jasa pangkas rambut. Sebelum Noken membuka usaha barber shop ini, jika ada masyarakat yang mau pangkas rambut, harus menyewa kendaraan senilai Rp.20.000 untuk bisa ke Waiwadan atau ke Larantuka, Ibu Kota Kabupaten Flores Timur. Puji Tuhan jika memiliki kendaraan sendiri, jika tidak, harus mengeluarkan biaya kurang lebih Rp.40.000 untuk bisa memodifikasi gaya rambut yang sempurna.

Dengan tarif Rp.15,000/kepala, Noken berhasil mendapatkan keuntungan kurang lebih Rp.1.000.000/bulan. Hasil usaha ini digunakan Noken untuk membantu ekonomi keluarga dan juga membeli peralatan dan perlengkapan pangkas rambut. Usaha barber shop milik Noken  kemudian mendapat perhatian khusus dari pemerintah, khususnya dinas koperasi usaha kecil. Noken kemudian diberikan sumbangan berupa uang untuk membangun usaha.

Usaha barber shop milik Noken kini sudah tidak asing lagi dikenal masyarakat. Noken tidak hanya berjasa untuk keluarga tapi juga masyarakat. Selain sebagai tempat usaha, barber shop ini juga sebagai tempat nongkrong terfavorit bagi anak muda di desa Wureh.

Sekecil apapun usahamu, kamu adalah bosnya. Mari sebagai anak muda yang sadar, kita bangun kreativitas kita dalam dunia usaha. Banyak anak muda yang sukses, selama kita tekun dan mencintai usaha kita. Salam semangat. (A Karwayu/Admin)

  

 

Post a Comment for "Kisah Noken, Pengusaha Milenial dari Desa Wureh, Flores Timur"