Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Kambing Dibiarkan Pesiar Bebas di Kebun Orang, Banyak Tanaman Rusak

RAKATNTT.COM – Menyebut diri orang Indonesia berarti orang bersangkutan pasti paham arti dari kata “pelihara.” Pelihara atau kata kerja memelihara berarti maksud lain dari menjaga sesuatu, melindungi agar tidak mati atau rusak. Kata rusak ini tertuju kepada barang peliharaan tersebut atau juga barang orang lain. Merusak barang milik orang lain itu sama dengan kejahatan besar.

Fenomena yang kami temukan yakni tentang melepas hewan peliharaan, khususnya kambing. Fenomena ini kami temukan di pedalaman wilayah Kedang, Kabupaten Lembata; banyak warga yang mengeluh.

Namun, sepertinya pemilik hewan tersebut cuek bebek atau apatis dan tidak merasa berdosa kalau kambingnya merusak tanaman milik orang lain seperti singkong, talas dan lain-lain. Tuannya sudah kehilangan rasa peka terhadap barang milik orang lain.

Akibatnya, muncul konflik-konflik di tengah masyarakat. Sebab masih ada warga Desa tertentu yang membiarkan kambing piaraanya pesiar bebas di kebun orang lain. Sementara itu, belum diketahui juga intervensi tegas dari pemerintah desa terkait fenomena ini. Barangkali sudah ada aturan resmi dari desa-desa tertentu yang melarang orang melepas hewan ternaknya, tetapi ada wilayah-wilayah tertentu yang membiarkan fenomena ini bertumbuh subur.

Bahkan ada desa tertentu yang Pemerintahnya hanya menghimbau secara lisan. Seharusnya ada Peraturan Desa yang mengikat agar tidak ada lagi fenomena seperti ini meraja lela di wilayah Kedang. Sebab ternak itu dijaga bukan dibiarkan bebas berkeliaran. Jika bebas berkeliaran bisa saja dianggap tak punya tuan alias hewan liar yang mesti diburu daging segarnya.

Kita mengharapkan pemerintah desa melihat fenomena ini sebagai sebuah kasus urgen yang harus segera diatasi. Sebab jika dibiarkan terus suatu saat akan melahirkan konflik horisontal serius dalam desa.

Yang harus diingat bahwa semua warga desa itu berjuang untuk hidup dari alam, maka harus saling memahami bukan egois dan merusak barang orang lain. Pemerintah juga harus tegas. Jangan sampai ada kambing liar yang tuannya adalah aparat desa, hehee.

Terakhir, siapa yang tega membiarkan tanamannya dihabiskan oleh kambing milik orang lain? Mungkin hanya orang kudus. (RO/Red).

 

 

Post a Comment for "Kambing Dibiarkan Pesiar Bebas di Kebun Orang, Banyak Tanaman Rusak"