Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Tengku Zulkarnain Wafat, Denny Siregar: Semoga Baik-Baik saja di Sana

Ustaz Tengku Zulkarnain Wafat, Denny Siregar: Semoga Baik-Baik saja di Sana

Kabar duka cita mendalam meninggalnya Ustaz Tengku Zulkarnain datang sangat tiba-tiba. Sebab, sosok tersebut selama ini diketahui periang, sehat dan selalu tampil di televisi dengan nada suara yang semangat saat berbicara. Namun, takdir kematian manusia adalah pasti dan itu menjadi hak yang maha tinggi.

Sumber Foto: Laman Fb Denny Siregar
Ustaz Tengku Zulkarnain dikabarkan meninggal ulah serangan virus ganas Covid-19, pada Senin (10/5/2021). Kepergiaannya tentu meninggalkan duka yang mendalam khususnya bagi umat Islam di tanah air. Hal tersebut juga dirasakan oleh sahabatnya Denny Siregar.

Ungkapan berbela sungkawa dari Denni Siregar termuat pada laman facebooknya, Senin (10/5/2021). Ia menegaskna bahwa hubungan keduanya kadang bertolak belakang tetapi keduanya adalah sahabat dekat.

Unggahannya dengan judul “ Tengku Zul dan Ribuan Bidadarinya” mendapat respon sebanyak tiga ribu kali oleh para netizen dan dibangikan sebanyak 339 kali. Berikut unggahan lengkap dari Denny Siregar untuk Tengku Zul.

Tengku Zul dan Ribuan Bidadarinya

Beda dengan banyak orang, saya termasuk yang sedih dengan meninggalnya Tengku Zul. Saya sering menggodanya dengan kata “ayah naen”. Itu karena ada twit seseorang yang kenal dengan dia, dan dia sering dipanggil begitu. Mungkin karena nama anaknya Naen.

Saya juga sering menggodanya dengan kata “pemain organ tunggal”. Dengar-dengar memang itulah profesinya dulu sebelum dikenal sebagai “ustad.”

Tengku Zul ketika digodain jarang baperan. Meski dia dan saya ada di posisi berbeda, kami tidak pernah memblokir sesama. Buat saya, menggoda Tengku Zul adalah keasikan tersendiri. Begitu juga dengan dia.

Orangnya kocak sebenarnya. Dan pemahaman agamanya masih materialistik. Buktinya dia masih saja berfikir ada ribuan bidadari yang akan menyambutnya bak pahlawan ketika dia di surga nanti. Dia tidak pernah berfikir bahwa mungkin saja itu bahasa metafora, tidak menggambarkan secara fisik tapi simbol belaka.

Sekarang dia sudah meninggal. Mungkin karena penyakit bawaan yang sudah lama diderita, dan terpicu oleh Covid sehingga tidak bertahan lama.

Selamat jalan, Tengku Zul. Semoga baik-baik saja di sana. Saya kehilangan teman bertukar sapa. Gak tau kenapa, saya menganggap anda itu teman saya. Meski cara berteman kita aneh, tapi itulah yang sebenarnya..

Semoga cita-citamu disambut bidadari bisa terlaksana. Saya masih seruput kopi dulu, menunggu waktu yang tersisa.."

Seruput..

Denny Siregar

 

Post a Comment for "Tengku Zulkarnain Wafat, Denny Siregar: Semoga Baik-Baik saja di Sana"