Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Bukan Hanya Palestina yang Tidak Terdaftar pada Google Maps

Bukan Hanya Palestina Tidak Terdaftar pada Google Maps

Kemarahan warga Palestina tidak hanya tertuju kepada bangsa Israel, rival abadinya tetapi juga kepada Apple dan Google. Dua perusahaan besar dunia tersebut bahkan sempat dituduh secara sengaja mengeluarkan peta Palestina dari peta daring milik mereka.

Hal ini terbukti ketika orang membuat pencarian untuk Palestina di Apple Maps dan Google Maps hanya ada tepi barat dan jalur Gaza. Sedangkan label Palestina tidak ada. Menurut Independent sebagaimana dilansir oleh cnnindonesia, klaim awal penyebab Palestina tidak ditemukan berasal dari unggahan akun Instagram “Astagfirvlah” yang menuduh kedua perusahaan itu sengaja menghapus peta Palestina.

Bahkan akibat lanjut yang lebih besar dari ini, sejumlah Forum Juralis Palestina angkat bicara mengutuk perbuatan Google dan Apple. Hasilnya, warganet juga terlibat menyerukan tagar #PalestinalsHere.

Selain itu, ada juga petisi online. Petisi tersebut, dibuat untuk menyindir dua perusahaan kaya di dunia tersebut yang pimpinannya adalah orang Yahudi. Petisi online tersebut berhasil mendapatkan lebih dari 280.000 tanda tangan. Selain itu, lebih ekstrim, beberapa warganet mengajak dunia untuk memboikot Google dan Apple.

Alasan Lainnya

Dikutip pada cnnindonesia, ada empat alasan Palestina tidak ada dalam peta goole dan Apple. Pertama, Palestina tidak dilabeli di Google Maps. Artinya, fakta yang ada bahwa Palestina sungguh tidak pernah dicantumkan sama sekali di Google Maps. Ini membuktikan bahwa Google tidak sengaja menghapus Palestina tetapi memang sudah dari sono-nya.

Kedua, Ada label jalur Gaza dan Tepi Barat. Walaupun tidak ada label Palestina, tetapi ada wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza. Bahkan ketika orang mengklik dua nama tesebut, akan muncul keterangan bahwa Jalur Gaza dan Tepi Barat merupakan kota yang ada dalam Wilayah Palestina, yang dideklarasikan 1988.

Hal yang perlu diketahui ialah, Pelestina diakui oleh PBB dan136 anggotanya sebagai negara merdeka tetapi tidak untuk Palestina, dimana Goole dan Apple berkantor. Barangkali ini juga salah satu penyebabnya.

Ketiga, Menlu dan Emigran Palestina Surati Google dan Apple. Menteri Luar Negeri dan Emigran Palestina sempat melayangkan surat resmi kepada dua perusahaan itu dalam rangka memprotes hilangnya nama Palestina di Google dan Apple.

Menteri tersebut, menjelaskan, kini mereka sedang berjuang ke Badan Hukum Internasional untuk mengajukan masalah ini. Jika dua perusahaan itu, tetap keras kepala, maka Riyad pastikan mereka akan mendapat sanksi hukum.

Keempat, kasus ini mirip Rusia-Ukraina dan China-India. Kasus menghilangnya Palestina sama dengan wilayah Crimea yang menurut The Crunch dianeksasi Rusia dari Ukraina. Dalam peta Google Maps, Crimea dipisahkan dari Ukraina dengan gambar garis putus-putus, berwarna abu-abu. Hal yang sama terjadi untuk peta India dan China.

Dari penjelasan ini, dapat dipahami bahwa kasus yang sama bukan hanya terjadi untuk Palestina, melainkan untuk beberapa negara lainnya. (sumber: cnnindonesia).

Post a Comment for "Bukan Hanya Palestina yang Tidak Terdaftar pada Google Maps"