Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Hebat, Nelayan Asal Solor Bersahabat dengan Ular Laut dan Hiu Besar



RAKATNTT.COM – Bersahabat dengan binatang laut tak bisa dilakukan oleh semua orang. Hanya orang-orang tertentu yang mampu menjinakkan ular dan hiu raksasa dengan taring tajam menakutkan. Adalah Frans Herin (49), warga Desa Kalike, Kecamatan Solor Selatan, Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT, seorang nelayan yang sejak 2014 silam memilih untuk berkebun di laut. Ia memiliki sebuah rompong yang menjadi markas baginya untuk menangkap ikan.

Ada kisah menarik yang ia alami yakni ketika ular laut dan hiu besar naik ke atas rompong miliknya. Walaupun demikian, ia tak pernah mencelakakan ular dan hiu tersebut. Menggunakan bahasa adat, ia berusaha berkomunikasi dengan dua binatang laut yang terkenal menakutkan tersebut. Ia meminta ular dan hiu untuk keluar dari rompong agar kaki dan tangannya bisa beraktivitas sebagaimana biasanya.

Menjadi nelayan adalah pilihannya. Rasa bahagia dan betah menyelimuti Frans Herin saat menjala ikan dan melayani warga Flotim, khususnya orang Solor. Pendapatan yang ia peroleh, per hari berkisaran antara Rp. 100.000 sampai 200.000. Ada juga yang bisa ia petik hingga satu juta per hari. Penghasilan tersebut, ia panen berkat perjuangan dan keberaniannya menaklukkan amukan laut biru yang kadang-kadang mengancam nyawa.

Menurut Frans Herin, tantangan terbesar menjadi nelayan, ia rasakan ketika ada angin kencang, ombak nakal  dan hujan pada malam hari. Walaupun demikian, ia bisa bertahan di atas sebuah perahu berukuran 400 CM X 80 CM.

Dari laut, Frans Herin mengharapkan uluran kasih dari Pemerintah Flotim berupa pukat, tali, pelampung dan lain-lain yang berkaitan dengan nelayan. Sebab, menurutnya, selama menjadi nelayan, ia belum pernah tersentuh bantuan langsung dari Pemerintah setempat. (Admin)

Post a Comment for "Hebat, Nelayan Asal Solor Bersahabat dengan Ular Laut dan Hiu Besar"