Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Jangan Coba-Coba Makan Daging Penyu, Awas Disambar Petir

RAKATNTT.COM – Jangan coba-coba makan daging penyu, awas Anda atau rumah atau hasil kebun anda disambar petir. Begitu kira-kira nasihat para tetua di daerah Kedang, Kecamatan Omesuri dan Buyasuri, Kabupaten Lembata, NTT.

Nasihat ini hingga kini diakui kebenarannya. Orang Kedang dilarang mengonsumsi daging penyu, khususnya pada musim hujan. Selain itu, perlu diketahui bahwa penyu merupakan hewan laut yang dilindungi negara sehingga haram hukumnya mengonsumsi penyu sebagai makanan.

Di Kedang, penyu dianggap pantang dikonsumsi, apalagi jika dicampur dengan motong (kelor). Orang Kedang yakin akan ajaran ini. Diceritakan bahwa jika orang Kedang mengonsumsi penyu campur dengan kelor pada musim hujan, maka tidak tunggu lama lagi, petir akan menyambar orang atau pelakunya. Bisa langsung pada subjeknya, bisa juga rumah atau hasil alamnya menjadi korban sambaran petir.

Walaupun tidak masuk pada nalar logis manusia, tapi itulah sebuah kearifan lokal yang masih dijaga dan diakui kebenarannya. Mungin saja ada maskud lain di balik ajaran itu bahwa penyu layak dilindungi bukan dijadikan sate.

Mari kita jaga kearifan lokal leluhur, mari jaga kelangsungan hidup penyu. (RO/Red)

Post a Comment for "Jangan Coba-Coba Makan Daging Penyu, Awas Disambar Petir"