Dua Sekolah Menengah Agama Katolik di NTT Adakan Konser Natal di Lembata

SMAK santo Yakobus Rasul Lewoleba dan SMAK santo Mikhael Solor mengadakan Konser Natal dan Tahun Baru 2023 di Pelataran gereja Kristus Raja Wangatoa, Lembata

Rakatntt.com – Ada dua Sekolah Menengah Agama Katolik atau SMAK di Nusa Tenggara Timur (NTT) mengadakan kegiatan Konser Natal dan Tahun Baru 2023 yang bertempat di Lewoleba, Kabupaten Lembata.

Dua Lembaga Pendidikan berbasis Katolik tersebut yakni SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba dan SMAK Santo Mikhael Solor, Flores Timur.

Kegiatan Konser Natal dan Tahun Baru 2023 ini dilakukan sebanyak tiga kali yakni pada Selasa 24 Januari 2023 bertempat di pelataran gereja Kristus Raja Wangatoa, kemudian akan dilanjutkan pada Kamis 26 Januari 2023 di pelataran gereja santo Fransiskus Asisi Lamahora dan terakhir pada Sabtu 28 Januari 2023 di pelataran gereja santo Arnoldus Janssen Waikomo.

Pada kegiatan pembuka yang digelar di pelataran gereja Kristus Raja Wangatoa, hadir Penjabat Bupati Lembata, Marianus Djawa.

Dalam sambutannya, ia sangat mengapresiasi kreativitas dua SMAK ini sekaligus mengharapkan agar dua Lembaga Pendidikan Katolik ini mampu mencetak agen-agen pastoral yang handal di kemudian hari. Usai sambutan, ia membuka kegiatan tersebut secara resmi.

Selain itu, RD. Emanuel S. B Hurint, S.Fil, Kepala Sekolah SMAK Santo Mikhael Solor, dalam sambutannya menjelaskan tujuan kunjungan SMAK Santo Mikhael Solor ke Lembata sekaligus tujuan diadakan Konser Natal dan Tahun Baru 2023 tersebut.

“Dalam rangka mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar, sekaligus mengintegrasikan lima Mapel keagamaan yang menjadi kekhasan Lembaga SMAK, maka SMAK santo Mikhael Solor, Kecamatan Solor Barat mengadakan kunjungan persahabatan ke SMAK Yakobus Rasul Lewoleba guna melaksanakan konser Kolaboratif dalam bingkai Gebyar Natal,” ungkapnya.

Walaupun secara liturgis, kegiatan ini sudah di luar masa Natal tetapi menurut Romo Boni, demikian sapaannya, spirit Natal hendaknya tetap membahana dalam seluruh aktivitas hidup umat beriman.

“Natal tidak semata-mata dimengerti dalam konteks waktu kronos melainkan kairos, waktu berahmat atau waktunya Tuhan bagi hidup umat manusia,” sambungnya.

Romo Boni juga menjelaskan empat tujuan diadakan kegiatan tersebut yakni pertama, Penguatan Kapasitas Iman para peserta didik dan tenaga pendidik dari dua SMAK tersebut.

Kedua, penanaman nilai injili dalam diri peserta didik agar mampu menjadi agen pastoral yang profesional dan militan dalam membangun Lembata dan Flotim.

Ketiga, sebagai ajang promosi sekolah; menunjukkan kekhasan sebagai sekolah keagamaan yang bermuatan pendidikan karakter.

Keempat, mempererat rasa persaudaraan di antara SMAK dalam liungkup Kementrian Agama Republik Indonesia.

Kepala Sekolah SMAK santo Yakobus Rasul, Simplisius Chandri Kia (kiri) dan SMAK santo Mikhael Solor, RD. Emanuel S. B Hurint

Konser Berjalan Meriah

Usai sambutan-sambutan, dilanjutkan dengan kegitan Konser Natal yang dibagi dalam tiga paketan kegiatan.

Dalam masing-masing paket, diisi oleh beraneka warna acara yakni mulai dari konser atau paduan suara, deklamasi puisi, tarian daerah, monolog dan beberapa jenis acara kreatif lainnya. Kegiatan ini berjalan lancar dan sangat menghibur para penonton yang datang dalam jumlah yang cukup banyak.

Untuk diketahui, selain Penjabat Bupati Lembata, Kepala SMAK Santo Mikhael Solor dan SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba, hadir pula Sekda Lembata, Perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Lembata, Ketua Yayasan Pendidikan Katolik Berkat Sabda-Mu dan beberapa tamu undangan lainnya serta ratusan penonton lainnya. (RO)