Sungguh Bahagia, KM Sirimau Antar Frater SVD Pulang ke Timor

Sungguh Bahagia, KM Sirimau Antar Frater SVD Pulang ke Timor

Berlibur ke kampung halaman merupakan dambaan setiap orang, apalagi bagi mereka yang sudah lama berdomisili di tempat yang jauh. Orang Larantuka biasanya menyebut momen seperti ini dengan ungkapan bale nagi atau pulang kampung.

Hari ini, Kamis (10/06/2021) para frater dari Serikat Sabda Allah (SVD) yang berasal dari tanah Timor berlibur ke kampung halaman. Rasa gembira terpancar murni pada raut wajah dan senyuman bibir para pemuda masa depan Gereja tersebut.

Sudah kurang-lebih dua tahun lamanya, mereka tidak mengalami situasi liburan bersama orangtua dan sanak keluarga, lantaran dihalangi oleh ancaman Covid-19. Karena itu, bisa dipahami perasaan gembira yang timbul dalam diri mereka.

Kali ini, para frater SVD yang menghuni bukit Ledalero, Maumere, Kabupaten Sikka berlibur dengan dua perasaan berbeda. Selain rasa bahagia, tentu saja ada rasa gelisah sebab hantu Corona masih menyata di bumi Flobamora. Namun, dengan  mengikuti aturan medis tentang Covid-19, para frater tetap yakin bahwa semuanya baik-baik saja.

KM Sirimau menjadi pilihan utama para frater SVD untuk pulang ke tanah Timor manise. Kurang-lebih sebulan lamanya, mereka ada bersama keluarga di kampung halaman. Setelah itu, mereka akan kembali lagi ke Bukit Sandar Matahari, Ledalero, Maumere untuk melanjutkan studi filsafat-teologi dan pembinaan proses panggilan membiara.

Para Frater Tingkat IV Tidak Berlibur,
Mereka Mengantar Adik-Adik Mereka ke Pelabuhan

Niko Beburak, salah seorang frater yang berasal dari So’e meluapkan rasa gembiranya di Pelabuhan Lorens Say, Maumere. “Beta senang sekali bisa berlibur ke kampung. Bapa dan mama tua sudah tunggu dari minggu lalu na,” ungkapnya sambil tersenyum.

Tepat pukul 09.00 Wita, KM Sirimau beranjak dari Nian Tanah Sikka menuju Kupang. Deruh mesin kapal terdengar kian membesar, kapal mulai berlayar sampai jauh, jauh di tanah Timor manise.

“Selamat berlibur teman-teman, jangan lupa pulang oo,” teriak Cokro, Frater asal Magepanda, Sikka, sambil melambaikan tangan.