Senyum Kapolres Lembata di SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba

RakatNtt.com – Kapolres Lembata, AKBP Josephine Vivick Tjangkung, menebar senyum tulus saat mengunjungi SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba, Senin 15 Januari 2024. Dalam kunjungan tersebut, Vivick Tjangkung sekaligus berperan sebagai Inspektur Upacara Bendera. Kunjungan pihak Kepolisian ke sekolah berbasis agama katolik ini merupakan salah satu program dari Polres Lembata guna mendekatkan hubungan sosial dan emosional antara Polisi dengan peserta didik. Hal ini disampaikan oleh Vivick Tjangkung dalam kesempatan kunjungan tersebut.

Kapolres Lembata, AKBP Josephine Vivick Tjangkung menyerahkan bingkisan kepada anak-anak asrama SMAK Yakobus Lewoleba, Senin 15 Januari 2024

Selain itu, ia juga menambahkan beberapa hal yang mesti menjadi perhatian serius di SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba yakni tentang Narkotika, pergaulan bebas, seks bebas, Pemilu 2024 dan kedisiplinan. Hal ini menjadi perhatian serius semua pihak baik dari keamanan maupun sekolah. Khusus untuk Pemilu 2024, ia mengimbau agar peserta didik dan para guru tak boleh golput.

Untuk mendukung program Polres Lembata, maka akan dibentuk pula Polisi Siswa di setiap sekolah tingkat SMP dan SMA di seluruh Lembata.

Usai apel bendera, Kapolres Lembata bersama rombongan mengambil waktu sejenak untuk mengunjungi asrama putri SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba sekaligus menyerahkan bingkisan kepada anak-anak asrama dan ibu asrama. Terlihat ibu Avi selaku ibu asrama bersama anak-anaknya membalas senyum kepada Vivick Tjangkung sambil menerima bingkisan yang tersembunyi dalam plastik merah.

Ibu yang Mengayomi

Kehadiran Vivick Tjangkung di SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba merupakan sebuah momen langka dan baru pertama kali. Kapolres perempuan di NTT ini menegaskan dirinya sebagai seorang ibu yang mengayomi. Di hadapan para peserta  didik, ia menyapa mereka dengan ramah dan sejuk sambil mengajak untuk menghindari praktik-praktik kriminal remaja, narkotika, seks bebas, dan sebagainya. 

Langkah yang ditempuh oleh Polres Lembata merupakan bentuk pendekatan humanis bukan militeristik. Anak-anak remaja mesti didekati dengan langkah-langkah yang berbeda dan baru, bukan sekadar dididik oleh para gurunya  di sekolah.

Tanggapan kebanggaan pun datang dari Ketua Yayasan Pendidikan Berkat Sabda-Mu, Yakobus Kia. Ia mengaku bangga atas kunjungan ke sekolah ini. Selain itu, Kepsek SMAK Santo Yakobus Rasul Lewoleba, Simplisius Chandri Kia menegaskan akan melanjutkan program dari Polres Lembata khususnya membentuk Polisi Siswa.***